tatarias korektif adalahsuatu bentuk tata rias wajah yang bersifat menyempurnakan dan mengubah penampilan fisik yang dinilai kurang sempurna. Tata rias inilah yang paling sering digunakan oleh masyarakat. Jawaban: #2: Jawaban: Jawaban. tata rias korektif adalahsuatu bentuk tata rias wajah yang bersifat menyempurnakan dan mengubah penampilan

BAHAN AJAR TATA ARTISTIK KELAS XII Menerapkan tata rias untuk program televisi Melakukan tata rias untuk program televisi DISUSUN OLEH RAMA YULIA, NIM. 2026220022 UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA UNJ PENDIDIKAN PROFESI GURUKATEGORI II SENI BROADCASTING DAN FILM 2022A. Dafinisi Tata Rias Tata rias atau make up merupakan bagian penting dalam suatu pertunjukan. Semua jenis acara yangmenampilkan seseorang di atas panggung hampir pasti membutuhkan tata rias. Tata rias wajah adalah seni menggunakan bahan-bahan kosmetik untuk mewujudkan wajah perananHarymawan,1988134. Tugas seorang penata rias adalah member bantuan dengan jalan memberidandanan atau perubahan-perubahan pada para pemain hingga terbentuk dunia panggung sandiwarasuasana yang kena dan rias dapat dibedakan menjadi 2 kelompok yaitu tata rias wajah dasar dan tata rias wajah rias wajah dasar mencakup tata rias wajah untuk pagi hari, tata rias wajah untuk sore hari dan tatarias wajah untuk malam hari Asi Tritanti, 20071. Penata rias televisi termasuk rias wajah film, hanya disini kamera perekamnya adalah kameraelektronik sinematron. Karena itu prinsip dasarnya juga tidak jauh berbeda dengan rias wajahpanggung,fantasi disini lebih spesifik diperhitungkan ketajaman gambar kurang baik disbanding denganyang diberikan di film. Tata rias dibuat agak mendekati tata rias panggung, yaitu agak tebal dan sedikitkontras. Tetapi perlu juga diperhitungkan pengaruh lampu sorot yang dapat mempengaruhi warna. Dalam tata rias tentu kita tidak terlepas dari berasal dari kata Yunani yaknikosmetikos yang berarti keahlian dalam menghias. Para ahli berpendapat bahwa definisi kosmetikadiseluruh dunia harus sama. Di Indonesia definisi kosmetika sesuai dengan keputusan Menteri KesehatanRepublik Indonesia 1976 yakni; Kosmetika adalah bahan atau campuran bahan untuk digosokkan,dilekatkan, dituangkan, dipercikan atau disemprotkan pada, dimasukkan dalam, yang dipergunakan padabagian badan manusia dengan maksud membersihkan, memelihara, menambah daya tarik atau mengubahrupa dan tidak termasuk golongan obat. Sedangkan obat dirumuskan sebagai bahan, zat atau benda yangdipakai untuk diagnosis, pengobatan dan pencegahan suatu penyakit atau bahan, zat yang dapatmempengaruhi struktur tubuh. Gambar 1. Alat dan bahan tata riasB. Konsep Tata Rias1. Konsep Tata Rias Wajah Bentuk wajah merupakan salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan dalam tata rias wajah, karena setiap orang memiliki bentuk wajah yang unik dan berbeda. Secara umum terdapat beberapa tipe bentuk wajah, bentuk wajah oval dipandang sebagai bentuk wajah yang paling ideal. Tipe bentuk wajah ditentukan oleh kedudukan dan menonjolnya tulang-tulang muka. yang secara umum dikelompokkan menjadi tujuh tipe bentuk wajah sebagai berikut 1. Bentuk wajah oval atau lonjong atau bulat telur. Tipe bentuk wajah oval dianggap sebagai bentuk wajah yang paling sempurna atau bentuk wajah paling ideal. Lingkaran bentuk oval dan perbandingan pada bentuk wajah oval menjadi acuan untuk mengubah semua bentuk wajah lainnya. Ciri dari bentuk wajah oval yaitu ukuran lingkaran rautmuka kira-kira satu setengah kali lebih panjang dari lebar muka yang diukur melalui tulang kening. Ciri lainnya wajah terlihat simetris dan seimbang, garis rahang tidak terlalu menonjol. Gambar 2. Proporsi bentuk wajah2. Bentuk wajah bundar atau bulat, mempunyai ciri-ciri garis pertumbuhan rambut melengkung bulat, dahi lebar, pipi terkesan penuh dan bulat, garis rahang dan dagu membentuk setengah lingkaran. Secara keseluruhan, semua tampak bundar. Gambar 3. Proporsi Bentuk Wajah Bulat3. Bentuk wajah persegi, memiliki ciri dahi lebar, garis pertumbuhan rambut di dahi lurus, perbandingan antara panjang muka dengan lebar muka hampir sama, garis rahang kuat dan berbentuk persegi, serta dagu tidak terlalu lancip. Gambar 4. Proporsi Bentuk Wajah Persegi4. Bentuk wajah buah pear atau bentuk segi tiga memiliki ciri lebar dahi lebih kecil dari lebar rahang dan dagu. Gambar 5. Proporsi Bentuk Wajah Buah Pear5. Bentuk wajah panjang memiliki ciri bentuk wajah terkesan sempit, garis pertumbuhan rambut lurus, bentuk dahi panjang dan 6. Proporsi Bentuk Wajah Panjang 6. Bentuk wajah segi tiga terbalik heart memiliki ciri dahi dan wajah terlihat lebar, garis rahang sempit, dagu menyempit, tajam dan panjang. Gambar 7. Proporsi Bentuk Wajah Segitiga Terbalik 7. Raut muka belah ketupat diamond memiliki ciri dahi sempit, pelipis dan pipi lebar, dagu runcing dan panjang. Gambar 8. Proporsi Bentuk Wajah Belah Ketupat Penentuan bentuk wajah bentuk wajah ideal tidak hanya dilihat dari ukuran dan bentuk raut wajah yang sempurna, posisi dan bentuk bagian-bagian lainnya pun harus proporsional. Bentuk bibir, mata, alis, hidung, dan dagu, ukuran maupun posisinya tepat pada tempatnya. Posisi bagianbagian wajah tersebut ditentukan atas dasar perbandingan proporsional antara posisi atau ukuran lebar bagianbagian wajah terhadap tinggi dan lebar Tata Rias Program Televisi Menurut Rusman Latief dalam buku Panduan Produksi Acara Televisi Nondrama, tata rias atau make up adalah kegiatan mengubah atau menyempurnakan penampilan dari bentuk aslinya dengan menggunakan bahan dan alat kosmetik. Tak hanya di wajah, tata rias juga bisa digunakan untuk seluruh tubuh. Sejarah tata rias dimulai saat manusia menjadi sadar akan dirinya. Ketika manusia mulai menyadari bahwa diri mereka ingin terlihat lebih menarik, maka manusia lain membantu untuk memperbaiki penampilan. Tata rias adalah seni menciptakan keindahan fisik termasuk rambut, kulit, dan kuku. Jadi tata rias adalah tata rias yang difungsikan untuk menunjang penampilan. Dalam tayangan program televisi, kita sering melihat presenter atau pun talent dalam keadaan rapih dan enak dilihat. Itu karena mereka menerapkan tata rias pada tubuh mereka. Sehingga tata rias dalam dunia siaran televisi sangat Jenis-Jenis Tata Rias Dalam Program Televisi 1. Corretive Make up Suatu tata rias yang diterapkan untuk menutupi kekurangan dan menonjolkan kelebihan demi mendapatkan kesempurnaan wajah. 2. Character Make up Suatu tata rias yang diterapkan untuk mengubah penampilan seseorang dalam hal umur, sifat, wajah, suku, dan bangsa sehingga sesuai dengan tokoh yang diperankan. 3. Style Make up Suatu tata rias yang dibuat dengan daya khayal atau imajinasi seseorang untuk menciptakan suatu tokoh sehingga menghasilkan suatu karya dalam bentuk rias Fungsi Tata Rias Televisi 1. Meningkatkan penampilan Gambar 9 Penggunaan lipstik untuk meningkatkan penampilan 2. Mengoreksi/memperbaiki penampilan Gambar 10 Contoh riasan memperbaiki tampilan wajah. 3. Mengubah penampilan Gambar 11 Contoh riasan mengubah penampilanSecara umum, tata rias digunakan sehari-hari oleh wanita untuk memberikan aksen dan memperbaiki penampilan. Tata rias juga dapat digunakan untuk perbaikan seperti memperlebar mata yang sipit dan pelengkungan dagu ataupun memperbaiki hidung yang pendek ,atau perbaikan lain yang sifatnya minor. Jika seseorang memerankan tokoh yang spesifik, perubahan yang lengkap dari penampilan akan sangat diperlukan. Perubahan yang dramatis dari usia, suku, karakter dapat diselesaikan melalui teknik tata rias yang Alat dan Bahan Tata Rias Pengetahuan bahan dan peralatan tata rias sangat penting bagi seorang penata rias. Pengetahuan bahan dan peralatan menjadi dasar untuk memilih bahan dan alat yang sesuai dengan kebutuhan. Perkembangan zaman dan teknologi membawa konsekuensi pada teknologi bahan dan peralatan tata rias. Hampir setiap tahun bahan kosmetik diproduksi dengan berbagai jenis dan kualitas yang beragam. Peralatan tata rias sangat beragam tergantung kegunaan. Beberapa memiliki fungsi yang sangat khusus untuk merias bagian yang sangat khusus seperti alis, bulu mata, dan lain mengenal peralatan tata rias maka kesalahan penggunaan alat bisa diminimalisir. Sering terjadi pada penata rias amatir, yang sembanrangan mempergunakan peralatan tata rias, sehingga menyebabkan alat mudah rusak atau tidak dapat digunakan dengan baik. Peralatan dasar penata rias adalah 1. Sikat alis Sikat alis memiliki bentuk ganda. Pada satu sisi berbentuk sisir kecil dan sisi lain adalah sikat yang berbentuk seperti sikat gigi. Fungsinya untuk merapikan alis, baik sebelum dan sesudah pemakaian pencil alis dan shadow. Gambar 12. Sikat alis 2. Sikat Bulu Mata Sikat bulu mata adalah sikat dengan bulu-bulu yang ditata melingkar seperti spiral. Sikat ini memiliki karakter bulu sikat yang kasar. Fungsinya untuk membersihkan bulu mata dan menyempurnakan maskara yang tidak rata Gambar 13. Sikat bulu mata3. Kuas Alis Kuas alis berbulu halus atau kasar. Ujung kuas dipotong menyerong atau diagonal. Kuasini digunakan untuk membaurkan pensil alis atau eye shadow yang telah diaplikasikansehingga terlihat rapi dan natural Gambar 14. Sikat bulu mata4. Kuas eye liner Kuas eye liner ada dua macam. Pertama, kuas dengan bulu-bulu halus, agak panjang dan ramping. Kuas eye liner berfungsi untuk melukis garis mata. Melukis garis mata bisa memakai eye shadow atau eye liner cair. Apabila menggunakan bahan eye shadow, kuas dalam keadaan basah. Sebaliknya kalau menggunakan bahan eye liner cair, kuas dalam keadaan kering. Kedua, kuas dengan bulu-bulu halus, ujung bulat dan bulu agak tebal. Kuas ini berfungsi menyempurnakan dan memadukan eye liner dengan pencil mata. Gambar 15. Sikat bulu mata5. Kuas bibir Kuas bibir berukuran sedang dengan bulu lembut dan berujung lancip. Digunakan untuk mengaplikasikan pewarna bibir dan lip gloss. Gambar 16. Kuas bibir6. Kuas concealer Kuas concealer memiliki ukuran bervariasi. Kuas ini digunakan unuk mengaplikasikan concealer pada noda yang terdapat di wajah. Kuas yang berukuran kecil dipakai untuk menjangkau sudut- sudut wajah, seperti sudut 17 Kuas concealer7. Kuas eye shadow Kuas eye shadow terdiri dari dua jenis, pertama, berbentuk pipih, berujung tipis, dengan bulu lembut. Fungsinya sebagai pembentuk garis ujung kuas pada posisi mendatar, untuk mengisi, dan pembaur warna ujung kuas dalam posisi berdiri. Kedua, kuas berbulu tebal, lembut, dan ujung bulat. Kuas ini digunakan unuk membantu menyempurnakan sapuan gradasi warna eye shadow. Pengaplikasian tidak memerlukan satu titik berat. Fungsi lain kuas ini adalah untuk membentuk dan menghaluskan bayangan hidung. Kuas ini terdiri atas berbagai ukuran. Ukuran kecil digunakan sebagai aplikator pada daerah yang membutuhkan titik berat atau membentuk garis, misalnya pada sudut mata atau tepian kelopak mata. Kuas besar untuk membentuk highlight. Pada prinsipnya makin ke atas ukuran kuas yang digunakan, makin besar. Untuk warna lebih pekat, kuas dapat digunakan dalam keadaan basah. Gambar 18 Kuas Eye Shadow8. Kuas Kipas Kuas kipas berbentuk pipih dan melebar seperti kipas. Terbuat dari bulu yang sangat halus. Kuas ini digunakan untuk membersihkan serpihan kosmetik yang mengotori wajah. Gambar 19 Kuas Kipas9. Kuas Shading Kuas shading memiliki bulu lembut, tebal, dan ujungnya dibentuk serong. Digunakan untuk aplikasi teknik shading pada bagian wajah yang bersudut, seperti hidung atau rahang. Gambar 20 Kuas Shading10. Kuas Blush On Kuas blush on blush brush memiliki gagang langsing dengan bulu lembut dan agak tebal. Berfungsi untuk mengaplikasikan blush on pada pipi atau bagian wajah lain. Gambar 21 Kuas Blush On11. Kuas Powder Kuas powder bergagang besar dengan bulu lembut dan gemuk. Kuas ini digunakan untuk mengaplikasikan losse powder. Bisa juga digunakan untuk finishing yaitu menyatukan bahan rias agar terpadu lebih sempurna. Gambar 22 Kuas Powder12. Velour powder puff Velour powder puff terbuat dari bahan sejenis beludru yang lembut. Berbentuk bundar dan tersedia dalam dua ukuran, yaitu besar dan kecil. Besar untuk mengaplikasikan bedak tabur dan kecil untuk bedak padat pada wajah. Gambar 23 Velour powder puff13. Spon Wajik Spon wajik berbentuk segi tiga. Terbuat dari bahan latex. Digunakan untuk meratakan conceleor atau foundation pada bagian wajah yang sulit dijangkau, seperti bagian bawah mata, sudut mata, dan hidung. Gambar 24 Spon Wajik14. Spon Bundar Spon bundar terbuat dari bahan latex memiliki sifat tidak menyerap. Fungsi spon bundar adalah untuk mengaplikasikan foundation. Gambar 25 Spon Bundar15. Aplikator berujung spon Aplikator dengan bagian ujung terbuat dari spon digunakan untuk mengaplikasikan eye shadow. Tata rias biasanya menggunakan beberapa warna eye shadow. Idealnya setiap warna menggunakan satu aplikator, sehingga warna tidak kotor Gambar 26 Aplikator16. Pinset Pinset terbuat dari logam dengan ujung pipih. Pinset berfungsi untuk mencabut bulu alis. Pinset juga bisa dimanfaatkan untuk mengaplikasikan bulu mata palsu. Gambar 27 Pinset17. Gunting Gunting idealnya tersedia dalam berbagai ukuran, setidaknya tersedia gunting kecil, baik gunting biasa, maupun gunting potong. Gunting potong rambut bisa dimanfaatkan untuk merapikan alis, kumis, dan jenggot. Gunting potong rambutbermanfaat pula untuk mengaplikasikan kumis dan jenggot palsu. Gambar 28 Gunting18. Pencukur Alis Alat pencukur alis berupa pisau kecil yang bergerigi. Alat ini berguna untuk membentuk alis. Gambar 29 Pencukur Alis19. Penjepit Bulu Mata Penjepit bulu mata terbuat dari logam. Bergagang seperti gunting dengan ujung melengkung seperti bulu mata. Fungsinya untuk melentikkan bulu mata. Gambar 30 Penjepit Bulu Mata Alat yang telah disebutkan di atas adalah alat pokok, disamping itu, penata rias harus melengkapidengan alat penunjang tata rias, antara lain lenan, barang habis pakai, scotch tape, lem make-up, bulumata palsu, dan rambut sintetis. a. Lenan Lenan biasa digunakan untuk merias wajah adalah cape, bandana, handuk kecil, dan waslap. Cape dipakai untuk menutup pakaian pada waktu dirias agar tidak kotor terkena percikan kosmetik. Bandana dipakai untuk mengikat rambut agar tidak mengganggu pada waktu wajah dirawat atau dirias. Handuk kecil digunakan untuk menutup kepala atau rambut sebagaimanabandana pada waktu merawat wajah atau digunakan untukmelembabkan kulit wajah pada waktu kulit wajah akan digunakan untuk mengangkat masker dan untukmelembabkan kulit wajah yang akan dirawat. Gambar 31 Cape b. Barang Habis Pakai Bahan pelengkap lain yang biasa digunakan dalam merias atau merawat kulit wajah adalah barang yang habis seperti tissue, cotton bud, kapas, dan es batu. Bahan pelengkap tersebut digunakan untuk membantu mendapatkan hasil rawatan dan riasan yang rapih dan tahan lama c. Scocth Tape Scotch tape berguna untuk mengoreksi mata yang tidak seimbang atau mengganjal kelopak mata agar menjadi lebih besar. Scotch tape dibuat dari bahan plastik atau bahan yang membuat eye shadow mudah menempel pada kelopak mata. Jenis lain adalah scotch tape glitter atau selotip mata yang berkilau, selain berfungsi untuk memperbesar kelopak mata, juga sangat efektif untuk diaplikasikan sebagai perona mata yang memberikan kesan dramatis dan glamour. Intensitas efek kilau yang dimunculkan scotch tape glitter lebih besar dibandingkan dengan penggunaan eye shadow yang mengandung 32 Scocth Taped. Lem Kosmetika Lem kosmetika adalah lem khusus untuk merekatkan bulu pada waktu proses tata rias. Lem ini digunakan untuk merekatkan bulu pada tata rias, baik bulu mata palsu, kumis palsu, jenggot palsu, atau rambut palsu. Lem ini aman bagi kulit, tapi harus sesuai dengan petunjuk pemakaian. Gambar 33 Lem Kosmetikae. Bulu Mata Palsu Bulu mata palsu, digunakan untuk membuat bulu mata tampak lebih panjang, lebat, dan indah sehingga menunjang kesempurnaan penampilan riasan wajah. Bulu mata palsu terbuat dari bahan sintetis dengan ketebalan yang beragam dan tersedia berbagai model, Bulu mata bawah. Bulu mata bawah memberikan kesan cantik pada mata. Bulu mata ini menjadikan seseorang tampil ala baby doll, bisa dipotong dan bisa digunakan setengah. Gambar 34 Bulu Mata Palsuf. Rambut palsu Rambut palsu adalah rambut yang terbuat dari bulu kuda, rambut manusia, wol, bulu, rambut yak, rambut kerbau, atau bahan sintetis. Pemakaian rambut palsu untuk kepentingan mode atau berbagai alasan estetika, termasuk mematuhi budaya dan agama. Kata wig dalam bahasa Inggris adalah singkatan dari periwig dan pertama kali muncul dalam bahasa Inggris sekitar tahun 1675. Rambut palsu dapat digunakan sebagai aksesori kosmetik, kadang- kadang dalam konteks agama. Aktor sering memakai rambut palsu dalam rangka untuk lebih menggambarkan karakter. Rambut palsu bisa dipotong-potong untuk membuat kumis, jenggot, maupun untuk tambahan rambut demi kepentingan tata rias harus mengerti bahan merias dan tersedia di pasaran. Bahan merias biasa tersedia ditoko kosemetik. Masing- masing bahan digunakan secara berbeda sesuai pentahapan dan fungsitata rias, seperti dijelaskan berikuta Cleanser Cleanser disebut pembersih. Cleanser bentuknya macam- macam, seperti krim, gel, dan lotion. cleanser berfungsi untuk membersihkan wajah dari kotoran, sehingga wajah menjadi bersih dan bebas lemak. Ada pula j cleanser khusus yang digunakan untuk membersihkan bagian wajah yang sensitif, seperti bibir atau bagian kelopak mata. Gambar 35 Cleanserb Astringent Astringent disebut toner, clarifying, atau penyegar. Astringent berbentuk cair dan berfungsi menyegarkan wajah. Astringent mengandung banyak alkohol. Astringer yang baik sedikit kandungan alkoholnya. Saat ini banyak produk penyegar yang mengandung sedikit alkohol atau tanpa alkohol. Jenis penyegar tanpa alkohol lebih aman untuk kulit. Gambar 36 Astringentc Concealer Pada wajah manusia sering terdapat noda hitam atau coklat yang mengganggu penampilan. Capek dan kurang istirahat sering menimbulkan berkas hitam melingkar di sekitar mata. Concealer adalah sejenis bahan tata rias yang berfungsi untuk menyamarkan sekaligus menutup kekurangan tersebut. Concealer berbentuk krim, compact, dan stik. Cara pemakaian dioleskan pada bagian yang perlu disamarkan atau ditutup. Gambar 37 Concealerd Foundation Foundation disebut alas bedak. Berfungsi memberikan efek mulus pada wajah. Foundation diaplikasikan sesudah concelear. Foundation memiliki berbagai bentuk, seperti krim, stik, atau compact padat. Foundation tersedia dalam berbagai tingkatan warna, mulai dari netral, terang ,sampai warna gelap sesuai denganwarna kulit manusia. Penggunaan pada wajah bisa dilakukan dengan tangan atau spon. Gambar 38 Foundtion e Losse Powder Losse Powder biasa bedak tabur. Losse powder berbentuk bubuk halus dan lembut. Losse powder juga tersedia dalam berbagai tingkatan warna sesuai dengan kulit manusia. Fungsinya untuk menyempurnakan pori-pori yang terbuka. Pori-pori akan tersamarkan dan kulit wajah tampak lebih sempurna. Losse powder juga berfungsi menyatukan concealer dengan foundation. Gambar 39 Losse Powder f Compact Powder Compact powder disebut bedak padat. Bedak padat berfungsi untuk lebih menyempurnakan wajah. Wajah menjadi tambah mulus. Sebagaimana bedak tabur, bedak padat memiliki berbagai macam tingkatan warna Gamabar 40 Compact Powder g Blush on Blush on disebut pemerah pipi. Bahan ini untuk memberikan rona merah pada pipi sehinggatampil lebih segar dan on tersedia dalam berbagai tingkatan warna, mulai dari merahmuda sampai merah 41 Blush onh Kosmetik Bibir Kosmetik bibir digunakan untuk membentuk dan memperindah bibir. Peralatan yang digunakan bermacam-macam tergantung pembentukan dan warna yang diinginkan. Setiap bibir manusia memiliki karakter berbeda dan terkadang menggambarkan watak pemiliknya. Untuk mengubah kesan asli, bentuk bibir perlu disesuaikan dengan karakter peran. Untuk mebentuk dan memperindah bibir diperlukan 1 Lipstick. Pemerah atau pewarna bibir. Lipstick tersedia dalam bentuk stik dan krim padat yang dikemas seperti kemasan bedak padat. Pemerah bibir tersedia dalam berbagai macam warna. Mulai dari merah dengan berbagai tingkatan warna, violet, coklat, sampai warna gelap yang cenderung hitam. lipstick berfungsi untuk memberi warna pada bibir. Setiap warna menghasilkan karakter berbeda. 2 Lip liner berbentuk pencil yang berfungsi memberi garis atau kontur bibir sesuai yang dikehendaki. Lip liner berfungsi membentuk bibir untuk menghasilkan kesan tertentu. Misalnya bibir yang tipis dapat diubah kesannya menjadi bibir yang penuh dengan membentuk bibir menggunakan lip liner. Lip liner tersedia dalam berbagai warna. 3 Lip gloss adalah bahan yang membuat bibir tampil mengkilat dan memiliki efek cahaya. Lip gloss membuat bibir tampil segar. Lip gloss berbentuk stik dan krim padat. Pengaplikasiannya sesudah lip stick dan lip liner. Gambar 42 Kosmetik bibir 4 Kosmetik Mata Sama dengan kosmetika bibir, kosmetik untuk membentuk dan memperindah mata bermacam-macam. Dengan kosmetik ini mata pemain dapat dibuat sesuai dengan tuntutan karakter peran yang akan dimainkan. Beberapa kosmetik mata antara lain a Eye shadow atau perona mata berbentuk compact atau padat. Diaplikasikan pada kelopak mata untuk menambah karakter. Eye shadow dapat difungsikan untuk membentuk alis. terutamawarna gelap. Dalam pementasan teater, eye shadow dimanfaatkan untuk membuat shadow dan highlight pada bagian wajah tertentu. b Eye liner digunakan untuk memberi kontur atau garis pada mata sesuai yang dikehendaki. Tujuannya agar mata lebih tampak ekspresif, eye liner berbentuk pensil dan berbentuk cair. c Maskara berfungsi menebalkan dan melentikkan bulu mata. Dikemas dalam tabung kecil yang sudah dilengkapi dengan aplikator khusus yang ujungnya seperti sikat lembut. Sikatdifungsikan untuk membentuk bulu mata menjadi lentik. d Pensil Alis, berfungsi untuk membentuk dan memberi tebal pada alis. Dalam pementasan teater, pencil alis juga dimanfaatkan untuk membuat garis-garis pembentuk pada wajah. Misalnya, untuk membuat garis kerutan pada wajah. Pensil alis tersedia dalam dua warna, yaitu hitam dan coklat. Gambar 43 Kosmetik Mata 5 Body Painting Body painting adalah bahan yang bersifat opak menutup berbentuk krim dan stik. Di Indonesia banyak tersedia dalam bentuk krim. Bahan ini biasa digunakan untuk tata rias fantasi. Tersedia dalam berbagai warna, mulai dari putih, hitam, merah, hijau, biru, dan kuning. Body painting berfungsi pula untuk melukis badan,seperti membuat tatto atau memberi warna pada bagian badan Teknik Penggunaan Alat dan Bahan Teknik penggunaan alat dan bahan adalah pengetahuan bagaimana cara menggunakan alat dan bahan untuk bekerja. Alat dan bahan tata rias harus terkuasai sebelum merias agar mendapatkanhasil yang maksimal. Selain itu dengan mengetahui teknik penggunaan alat dan bahan, tidak akan terjadi kesalahan aplikasi alat dan bahan tata rias. Misalnya sebelum merias wajah, maka yang harus dilakukan adalah membersihkan dan menyegarkan wajah dengan cleanser dan astringent. a. Penggunaan cleanser dan astringent Cleanser dan astringent adalah bahan pembersih dan penyegar wajah. Fungsinya adalah membersihkan wajah dari debu dan lemak sebelum wajah dirias. Cara pemakaian dengan cara diusapkan di wajah dengan bantuan kapas. Selain itu bisa dengan diusapkan pada wajah dengan melakukan rotasi ke arah atas untuk memperoleh hasil akhir yang maksimal. Cara pemakaian penyegar astringent adalah diusapkan pada wajah dengan kapas, atau bisa juga dengan cara ditepuk-tepuk perlahan kearah bawah agar kosmetik riasan dapat melekat dengan sempurna dan lebih tahan lama. Pemakaian penyegar astringent disesuaikan jenis kulit wajah, karena ada jenis kulit wajah yang sensitif dengan alkohol, sedang penyegar astringent banyak mengandung alkohol. b. Penggunaan eye shadow dan eye liner Perona mata atau eye shadow, berfungsi untuk memberikan warna pada mata dan untuk mendapatkan kesan tertentu. Penggunaan eye shadow dengan cara dioleskan perlahan-lahan pada kelopak mata mulai dari sudut tengah mata ke samping kelopak mata, semakin keluar semakin menipis dan menghilang serta highlight di ujung alis dengan menggunakan kuas mata tumpul blunt shadow brush atau aplikator dan dirapikan dengan cara menyapukan kuas penyelesaian riasan mata fluff brush.Ketika menggunakan perona mata atau eye shadow, terutama yang berwarna gelap seperti smoky, riasan mata mungkin jatuh mengotori bagian bawah mata yang telah diberi foundation dan bedak. Untuk mengatasi ada dua cara yaitu memberi bedak tabur di bawah mata hingga di atas tulang pipi. Jadi bila ada serbuk eye shadow yang jatuh akan mudah dibersihkan dengan menyikat bedaknya saja. Cara kedua adalah dengan membuat riasan mata terlebih dahulu, baru kemudian mengenakan foundation dan bedak sehingga pewarna yang jatuh dapat memperkuat eye shadow agar efek warna tampak lebih ‘ke luar’ dan mewah, celupkan kuas pemulas eye shadow ke dalam sedikit air. Sapukan eye shadow yang akan dipakai dengan kuas, kemudian sapukan eye shadow yang telah diberi air ke kelopak mata. Penggunaan eye liner dapat membantu menegaskan bentuk mata dan membuat mata lebih besar dan menarik. Pilih pensil eye liner yang lembut dan tajam, apabila akan menggunakan eye liner. Buat garis dari bagian dalam mata, terus mengikuti garis mata ke arah ujung luar. Jika ingin mengulangi, mulai lagi dari ujung mata tadi. Hindari menggambar secara sepotong - potong agar garis mata rata dan tidak patah-patah. Untuk menghindari keluarnya air mata saat memakai riasan mata, cobalah membuka sedikit mulut sehingga air mata tidak banyak ke Penggunaan bulu mata palsu Bulu mata palsu berfungsi untuk mengoreksi kekurangan atau kelemahan bentuk mata. Penggunaan bulu mata palsu dapat menampilkan ekspresi mata yang lebih cemerlang dan memberikan kesan dramatis. Cara memasang bulu mata palsu dapat dilakukan dengan tahapan sebagai berikut 1 Sebelum menggunakan bulu mata palsu, jepit dulu bulu mata asli dengan alat pelentik bulu mata. 2 Buat garis dengan eye liner tepat di atas bulu mata asli, untuk memberikan kesan natural. 3 Bersihkan bulu mata dari debu dan kotoran sebelum bulu mata palsu dipasang. Bulu mata palsu dicoba dipasang di kelopak mata dan pastikan panjang bulu mata sesuai dengan kebutuhan. Gunting ujung-ujung bulu mata palsu jika tidak diinginkan. 4 Lihat lurus ke arah kaca sebelum bulu mata palsu diberi lem dan untuk memastikan letak bulu mata yang akan ditempel. 5 Aplikasikan lem tipis-tipis pada garis bulu mata palsu. Tunggu kira-kira 15 detik sampai lem terlihat mengering. 6 Tutup kelopak mata, pasang bulu mata palsu pada garis dalam bulu mata dan tunggu kira-kira 30 detik sebelum membukamata dan pastikan lem kering. 7 Aplikasikan eye liner pada bulu mata bagian dalam, kemudian aplikasikan kembali eye liner di atas bulu mata palsu untuk menutupi lem yang mungkin masih terlihat. 8 Lentikkan bulu mata dengan penjepit bulu mata, aplikasikan maskara di kedua bulu mata asli dan bulu mata palsu, satukan sehingga tampak alami. Gambar 44 Pengunaan Bulu mata Palsud. Penggunaan scotct tape Scoth tape berguna untuk mengoreksi kelopak mata yang tidak seimbang atau kurang besar sehingga kelopak mata menjadi lebih besar. Scoth tape ada yang polos berbentuk gulungan, dan adayang berbentuk potongan yang dilapisi partikel mengkilap dan berwarna. Jika menggunakan scoth tape berbentuk gulungan, caranya potong scoth tape sesuai lebar mata, kemudian bentuk menjadi bentuk bulan sabit kecil atau menyerupai kelopak mata dan pastikan panjangnya tidak melebihi panjang mata. Tempelkan scoth tape di bawah garis kelopak mata dan letakkan agak di tengah. Scoth tape ditempel sebelum memakai alas bedak. Tutup tepi scothtape dengan eye liner dan sempurnakan dengan pemakaian bulu mata Penggunaan pelentik mata Bulu mata merupakan sentuhan terakhir dari aplikasi riasan mata. Penampilan bulu mata yang tidak tertata dengan rapi dapat membuat mata tidak terlihat segar, menarik dan tidak hidup. Untuk membuat mata tampak berbinar tidak gunakan penjepit bulu mata eye lash curler sebelum mengenakan maskara. Teknik pemakaian penjepit bulu mata adalah 1 Penjepit bulu mata yang terbuat dari logam dipanaskan dengan menggunakan hair dryer. Penjepit yang hangat memudahkan proses pelentikan. 2 Jepit bulu mata dari pangkalnya, tekan dengan lembut kelopak mata, supaya pangkal bulu mata terjepit seluruhnya. Tahan selama beberapa detik dan pastikan jangan sampai ada bulu mata yang tercabut. 3 Untuk mendapatkan bulu mata yang lentik alami, angkat penjepit mata ke arah atas pada saat menjepit bulu mata, lalu ulangi sekali Penggunaan mascara Cara mengaplikasikan maskara dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut 1 Miringkan kepala sedikit ketika akan membubuhkan maskara. 2 Bubuhkan maskara dimulai dari ujung bulu mata atas bagian luar dan sikatlah dengan sikat mascara dengan lembut beberapa kali untuk menambah ketebalan. Tahap berikutnya lakukan hal yang sama pada ujung bulu mata atas bagian dalam, sehingga ujung bulu mata menjadi tebal dan lentik. 3 Untuk mengaplikasikan maskara pada bulu mata bagian bawah, tempatkan sikat sejajar dengan pangkal bulu mata. Sapukan dari pangkal sampai ke ujung bulu Penggunaan blush on Semburat warna pada daerah pipi, dapat membuat wajah tampak segar, sehat, dan memberi efek kontur wajah sempurna. Blush on merupakan penyempurna riasan yang dapat memberikan sentuhan warna pada wajah yang pucat. Cara penggunaan perona pipi blush on sebagai berikut 1 Aplikasi blush on adalah setelah memakai bedak dengan menggunakan kuas blush on blush brush dengan cara dikuaskan di daerah pipi atau yang menonjol menuju ke samping luar dan semakin tipis. 2 Aplikasikan blush on warna gelap dan terang untuk memberikan efek sehat, segar, dan memberi dimensi pada wajah. 3 Jika terlalu banyak membubuhkan blush on, untuk meratakan, beri bedak warna natural di atas blush on atau bedak berwarna putih. 4 Gunakan kuas blush on untuk mengaplikasikan blush on. Sapukan blush on mulai dari arah tulang pipi dekat pusat telinga, sampai ke arah tulang pipi di bawah mata. 5 Ketika mengaplikasikan blush on sebagai shading gunakan dua atau tiga tingkat lebih gelapdari warna kulit. 6 Jika merasa lelah dan wajah ingin tampak segar, aplikasikan blush on warna merah muda di bagian tulang pipi. 7 Jika kulit berwarna terang atau putih, pilih blush on warna-warna muda, seperti gradasi warna pink dan hindari warna kecoklatan. 8 Jika kulit berwarna sawo matang atau gelap, pilih blush onwarna hangat seperti terakota, plum, oranye kecoklatan, merah anggur atau coklat tembaga. 9 Blush on berbentuk krim memberi kesan natural, cocok untuk kulit kering dan normal. Aplikasikan blush on pada wajah yang telah diberi foundation sebelum dibubuhi bedak. 10 Blush on berbentuk padat mudah digunakan dan tidak akan terlihat pecah-pecah pada pipi. Jenis ini disarankan untuk kulit berminyak. Gunakan kuas khusus blush on untuk membubuhkannya dan kenakan blush on bentuk padat setelah menggunakan bedak. 11 Blush on bentuk stick, mengandung banyak krim dandisarankan untuk kulit kering dan Penggunaan pewarna bibir lipstick dan lip liner Penggunaan lipstick dengan bantuan kuas lipstick akan diperoleh warna yang merata. Sebelum mengaplikasikan lipstick lebih baik buat garis bibir dengan lip liner mulai dari tengah bibir atas ke samping kiri dan kanan juga bibir bawah, lalu isilah tengah bibir dengan lipstick lebih muda sedikit dari garis bibir yang telah dibuat dengan lip Penggunaan pensil alis eye brow pencil Penggunaan pensil alis seperti penggunaan pensil tulis atau gambar tapi diaplikasi pada alis. Fungsi pencil alis adalah untuk menggambar bentuk alis pada koreksi bentuk alis. Pensil alis yang digunakan sebaiknya yang tebal dan tajam. Pensil alis jua bisa diaplikasikan untuk menggambar garis usia sebelum menggunakan teknik shading dan Penggunaan bedak losse powder dan compact powder Bedak losse powder dan compact powder dikenakan pada kulit wajah dan leher dengan kuas bedak powder brush atau velour powder puff. Warna bedak harus sesuai dengan warna kulit dan warna alas bedak atau sedikit lebih muda. Bedak diratakan mulai dari bawah ke atas kemudian diusap dengan kuas bedak powder brush dari atas ke bawah mengikuti arah rambut-rambut halus pada kulit, jangan meratakan bedak dengan tangan. Bagian telinga dan belakang telinga juga diberi bedak supaya tidak kelihatan ada batas antara daerah yang dirias dan tidak, kemudian setelah memakai bedak, bulu mata dan alis disikat supaya tidak ada sisa-sisa bedak yang melekat pada bulu mata dan alis, menggunakan sisir bulu mata dan sisir Penggunaan pelembab dan alas bedak foundation Penggunaan pelembab sebaiknya tidak diaplikasikan terlalu banyak agar wajah tidak terkesan mengkilat dan berkeringat. Cara penggunaan dengan mengoleskan kearah atas atau berlawanan dengan arah bulu-bulu wajah. Cara penggunaan alas bedak atau foundation adalah dioleskan pada wajah menggunakan spon bundar dan spon wajik untuk daerah yang sulit dan kecil, ke bawah atau searah dengan tumbuhnya bulu-bulu Penggunaan body painting Penggunaan body painting sama seperti menggunakan cat ketika melukis. Diaplikasikan menggunakan kuas dan teknik pencampuran warna dengan cara ditimpakan antar warna. Untukmembuat pola yang akan dicat, bisa menggunakan pensil alis dengan warna yang tidak terlalu Teknik Merias Teknik merias adalah tata cara yang digunakan untuk merias baik merias wajah maupun merias tubuh. Tata rias wajah panggung adalah riasan wajah yang dipakai untuk kesempatan pementasan di atas panggung. Rias wajah panggung merupakan rias wajah dengan penekanan efek tertentu seperti pada mata, hidung, bibir, dan alissupaya perhatian secara khusus tertuju pada wajah. Rias wajah untuk dilihat dari jarak jauh di bawah sinar lampu yang terang spot light, maka kosmetika yang diaplikasikan cukup tebal dan mengkilat, dengan garis wajah yang nyata, dan menimbulkan kontras yang menarik perhatian. Tujuan merias wajah panggung adalah untuk memenuhi kebutuhan dan ketentuan watak tokoh, karakter, peran dan tema tertentu berdasarkan konsep tujuan pementasan. Merias wajah panggung memiliki prinsip dasar yang harus diperhatikan yaitu a. Jarak panggung dengan penonton sangat berpengaruh dalam menentukan ketebalan riasan wajah. Jika jarak panggung dengan penonton dekat, maka rias yang dilakukan tidak terlalu tebal, sehingga mendapatkan riasan yang halus. b. Lampu lighting yang digunakan untuk penerangan panggung. Cahaya merupakan bagian penting dalam pertunjukan. Berbagai objek yang ada di pentas akan memberi kesan tertentu jika terkena cahaya, termasuk wajah manusia yang memiliki bentuk tiga dimensional. Kesalahan dalam memberi bayangan pada wajah akan berakibat fatal, maka perlu penanganan tepat, khususnya pada bagian yang merupakan sudut keras harus diberi cahayatajam dan bagian sudut lemah yang memerlukan bayang-bayang. c. Panggung yang digunakan untuk pertunjukan. Panggung pertunjukan dapat berupa pentas terbuka atau pentas tertutup. Pertunjukan yang menggunakan pentas terbuka tidak terlalu memerlukan pencahayaan sehingga rias wajah tidak terlalu tebal, akan tetapi untuk pentas tertutup dengan pencahayaan lampu yang cukup, menuntut rias wajah yang lebih tebal dan tajam. d. Warna kosmetik yang digunakan tergolong pada warna kontrasyang menarik perhatian. e. Penekanan dengan efek tertentu seperti pada mata, alis, hidung dan bibir agar perhatian penonton dapat tertuju secara khusus pada wajah pelaku panggung. Berdasar pada prinsip tata rias panggung tersebut, maka diperlukan teknik yang tepat dalam merias. Teknik merias untuk panggung menggunakan beberapa teknik yang dikenal, yaitu; teknik shading, teknik highlight, teknik garis dan teknik destruksi. a. Teknik shading atau shade Teknik shading adalah teknik merias dengan cara memberi efek gelap pada bagian wajah tertentu agar mendapat kesan cekung, kecil, dan sempit. Teknik shading bisa diaplikasikan pada pipi untuk mendapatkan kesan pipi yang cekung pada orang tua atau orang kurus. Ketika diaplikasikan pada rahang yang keras dan kotak atau tulang pipi yang menonjol maka akan mendapatkankesan rahang dan tulang pipi lembut. Teknik shading bisa digunakan untuk mengoreksi wajah yang bulat atau bundar agar mendapat kesan wajah yang tirus atau oval. Teknik ini bisa mengaplikasi bahan shadow seperti eye shadow warna gelap dan concealer warna gelap. Penggunaan shadow dengan cara diusapkan dengan kuas shadow pada bagian yang hendak di- shading. b. Teknik highlight counter shading, tint Teknik highlight adalah teknik merias dengan cara pemberian efek terang pada bagian wajah tertentu atau leher. Teknik ini kebalikan dari teknik shading. Kalau teknik shading agarmendapatkan kesan kecil, cekung, dan sempit, maka teknik highlight untuk mendapatkan kesan menonjol, berisi, cembung, danmelebar. Teknik ini juga berfungsi untuk membantu teknik shading bisa berhasil. Ketika warna terang dan gelap disandingkan, maka akan saling memperkuat sesuai tujuan yang hendak dicapai. Teknik highlight diaplikasikan pada koreksi wajah, hidung, dan dagu. Teknik ini juga mengaplikasi bahan shadow seperti eye shadow dan concealer warna terang. Penggunaan teknik highlight juga dengan cara diusapkan dengan kuas shadow pada bagian yang hendak Teknik garis Teknik garis adalah teknik tata rias yang dilakukan dengan cara menorehkan garis pada tata rias. Teknik ini berfungsi untuk mengoreksi, dan mempertegas, dan membentuk, misalnya membentuk koreksi bentuk alis, koreksi bentuk bibir dan garis-garis usia pada wajah. Bahan yang digunakan dalam teknik ini adalah pensil alis, lip liner dan eye liner. Pensil alis digunakan untuk membuat garis-garis usia pada wajah dan garis pada alis. Lip liner digunakan untuk membuat garis maupun membentuk pada bibir sebelum diisi lipstick. Sedangkan eye liner adalah bahan yang digunakan untuk membuat garis ada mata maupun kelopak Teknik destruksi Teknik destruksi adalah salah satu teknik dalam tata rias yang berfungsi untuk mengubah. Sebenarnya teknik destruksi adalah teknik perusakan dan penambahan. Teknik ini banyak digunakan pada tata rias karakter dan tata rias fantasi, karenadengan teknik ini maka wajah seseorang yang telah dirias akan sangat susah dikenali lagi. Yang termasuk penggunaan teknik destruksi adalah penambahan kumis palsu, jenggot palsu, bentuk mata, bentuk alis, bentuk telinga, dan bentuk hidung. Bahan yang digunakan dalam teknik destruksi adalah rambut palsu, wax ataulilin kosmetika, latex dan kertas.

Istilahtata rias wajah berkembang seiring dengan kemajuan aktivitas tata rias. Hal ini memunculkan istilah baru yang belum ada dalam beberapa dekade terakhir. Penelitian ini bert Sejarah tata rias dimulai saat manusia menjadi sadar akan dirinya. Ketika manusia mulai menyadari bahwa diri mereka ingin terlihat lebih menarik, maka manusia lain membantu untuk memperbaiki penampilan. Tata rias adalah seni menciptakan keindahan fisik termasuk rambut, kulit, dan kuku. Jadi tata rias teater adalah tata rias yang difungsikan untuk menunjang pementasan teater, khususnya digunakan oleh pemeran untuk menciptakan keindahan fisik sesuai dengan tuntutan peran yang dimainkan. Tata rias diartikan sebagai seni mengubah penampilan wajah menjadi lebih sempurna. Tata rias dalam teater mempunyai arti lebih spesifik, yaitu seni mengubah wajah untuk menggambarkan karakter tokoh. Tata Rias dalam teater bermula dari pemakaian kedok atau topeng untuk menggambarkan karakter tokoh. Contoh, teater Yunani yang memakai topeng lebih besar dari wajah pemain dengan garis tegas agar ekspresi dapat dilihat oleh penonton. Beberapa teater primitif menggunakan bedak tebal yang dibuat dari bahan alam, seperti tanah, tulang, tumbuhan, dan lemak binatang. Pemakaian tata rias akhirnya menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari peristiwa teater. Tokoh teater memiliki karakter berbeda. Penampilan tokoh yang berbeda-beda membutuhkan penampilan yang berbeda sesuai karakter. Tata rias merupakan salah satu cara menampilkan karakter tokoh yang berbeda-beda tersebut. Tata rias dalam teater berfungsi untuk 1 Menyempurnakan Penampilan Wajah Wajah seorang pemain memiliki kekurangan yang bisa disempurnakan dengan mengaplikasikan tata rias. Misalnya pemain memiliki hidung yang kurang mancung, mata yang tidak ekspresif, bibir yang kurang tegas, dan sebagainya. Tata rias bisa menyempurnakan kekurangan tersebut sehingga muncul kesan hidung tampak mancung, mata menjadi lebih ekspresif, dan bibir bergaris tegas. Penyempurnaan wajah dilakukan pada pemain yang secara fisik telah sesuai dengan tokoh yang dimainkan. Misalnya, seorang remaja memerankan siswa sekolah. Tata rias tidak perlu mengubah usia, tetapi cukup menyempurnakan dengan mengoreksi kekurangan yang ada untuk disempurnakan. Pemain yang tidak menggunakan rias, wajahnya akan tampak datar, tidak memiliki dimensi. 2 Menggambarkan Karakter Tokoh Karakter berarti watak. Tata rias berfungsi melukiskan watak tokoh dengan mengubah wajah pemeran menyangkut aspek umur, ras, bentuk wajah, dan tubuh. Karakter wajah merupakan cermin psikologis dan latar sosial tokoh yang hadir secara nyata. Misalnya, seorang yang optimis digambarkan dengan tarikan sudut mata cenderung ke atas. Sebaliknya, tokoh pesimistis cenderung memiliki karakter garis mata yang menurun. Tata rias memiliki kemampuan mengubah sekaligus menampilkan karakter yang berbeda dari pemeran. 3 Memberi Efek Gerak pada Ekspresi Pemain Wajah seorang pemain di atas pentas, tampak datar ketika tertimpa cahaya lampu. Oleh karena itu dibutuhkan tata rias untuk menampilkan dimensi wajah pemain. Tata rias berfungsi menegaskan garis wajah karakter, sehingga saat berekspresi muncul efek gerak yang tegas dan dapat ditangkap oleh penonton. Seorang penata rias harus mencermati gerak ekspresi wajah untuk menentukan garis yang akan dibuat. 4 Menghasilkan Garis-garis Wajah sesuai dengan Tokoh Menampilkan wajah sesuai dengan tokoh membutuhkan garis baru yang membentuk wajah baru. Fungsi garis tidak sekedar menegaskan, tetapi juga menambahkan sehingga terbentuk tampilan yang berbeda dengan wajah asli pemain. Misalnya, seorang remaja yang memerankan seorang berumur 50 tahun. Wajah perlu ditambahkan garis-garis kerutan sesuai wajah seorang berusia 50 tahun. Seorang yang berperan menjadi tokoh binatang, maka perlu membuat garis-garis baru sesuai dengan karakter wajah binatang yang diperankan. 5 Menambah Aspek Dramatik Peristiwa teater selalu tumbuh dan berkembang. Tokoh-tokoh mengalami berbagai peristiwa sehingga terjadi perubahan dan penambahan tata rias. Misalnya, seorang tokoh tertusuk belati, tertembak, tersayat wajahnya, maka dibutuhkan tata rias yang memberikan efek sesuai dengan kebutuhan. Tata rias bisa memberikan efek dramatik dari peristiwa yang terjadi dengan menciptakan efek tertentu sesuai kebutuhan. Sumber Buku SMK kelas x semester 1 / dasar artistik 1
Dalamtata rias dan kedokteran. Pengisi adalah produk untuk injeksi wajah dan tubuh. Digunakan sebagai pengisi, tujuannya adalah untuk memperbaiki cacat kosmetik, seperti usia dan kerutan wajah. Selain itu, dengan bantuan pengisi meningkatkan volume bibir dan tulang pipi, dagu dan dada. Apa itu? Klasifikasi pengisi adalah sebagai berikut:
Tata rias wajah khusus meliputi komersial make up, rias wajah kreatif, rias wajah panggung, rias wajah wayang, rias wajah fantasi, rias wajah karakter, rias wajah disco, rias wajah cikatri cacat, rias wajah foto berwarna, adalah sebagai berikut a. Rias wajah Kreatif Adalah tidak sekedar hanya memoles pada wajah, tetapi juga harus ada tema, tetap terlihat kecantikannya, bebas bermain pada warna-warna serta penunjang-penunjang lain gliter, bulu mata,dll. Rias wajah kreatif ini biasanya digunakan untuk acara-acara tertentu saja. misalnya acara pesta yang bertema, video clip, teater, ataupun pagelaran-pagelaran khusus. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam rias wajah kreatif 1 Mendalami tema. 2 Mempersiapkan penunjang-penujang kosmetik yang bukan basic kosmetik gliter warna warni, macam-macam warna bulu mata. 3 Harus ditetapkan mana-mana yang akan ditekankan atau ditonjolkan pada wajah, misalnya mata, bibir ataupun pipi. 4 Garis-garis tema harus jelas. 23 5 Bisa pula banyak menggunakan shading, matte powder, shimmer powder. Dalam tata rias wajah korektif menyamarkan kekurangan yang ada sehingga wajah tampak lebih sempurna. Penata rias perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut 1. Kenali kekurangan dan kelebihan pada wajah. 2. Kenali karakter tokoh dengan baik. 3. Koreksi wajah pemain sesuai karakter tokoh. 4. Kerhatikan jarak pemain dengan penonton. 5. Kuasai bahan kosmetik dan peralatan. b. Rias wajah panggung Rias wajah panggung adalah tata rias panggung stage make up termasuk rias wajah malam yang sudah dikembangkan pada pertunjukkan opera atau pergelaran lain sejak zaman keemasan Romawi. Tata rias ini dipakai oleh para pemain sandiwara, pragawati, penyanyi, penari, teater ataupun modern. Rias panggung adalah riasan yang dipakai kesempatan pementasan atau pertunjukan tersebut. Rias wajah panggung digunakan dan diterapkan pada pementasan sandiwara, tari, peragawati dan penyanyi memerlukan suatu riasan khusus agar terkesan lebih terlihat dan goresan-goresan warna terlihat jelas oleh cahaya layar dan lampu yang digunakan. Rias wajah panggung termasuk. c. Rias wajah wayang Make-up Stage make-up wayang adalah untuk menampilkan karakter tokoh wayang tertentu bagi seorang aktor dan aktris di panggung. Rias wajah karakter wayang dimaksudkan untuk membantu aktor menggambarkan suat peran dengan membuat wajahnya/mukanya menyerupai muka peranan watak tokoh wayang yang akan dimainkan. Untuk mengungkapkan gambaran watak tersebut dapat dilakukan rias wajah yang menonjolkan secara realistis maupun non realistis. Karena rias karakter wayang biasanya dilihat hasil riasannya itu dari jarak jauh, maka rias yang dibentuk harus menggunakan garis-garis yang tebal. Selain itu garis yang tebal juga dapat menonjolkan bentuk bagian tubuh yang diinginkan. Garis tebal ini digunakan untuk mengoreksi bagian muka pemain/aktor sehingga memunculkan karakter yang berbeda dari penampilan aktor tersebut. Memunculkan karakter tidak hanya didukung oleh rias wajah saja, tetapi pemain atau aktor tersebut harus dapat membawakan tokoh atau karakter tersebut diatas panggung. Agar lebih menonjolkan watak atau karakter wayang yang diinginkan, pad arias karakter dipilih juga menggunakan warna-warna yang mencolok. Hal ini dikarenakan dapat menambah kekuatan karakter yang ditampilkan. Misalnya saja ketika akan memerankan tokoh bengis atau angkara murka, agar mewujudkan karakter itu maka wajah dirias berwarna merah merona, dan kemudian diberi garis-garis tebal hitam. Contoh lain apabila kita ingin menonjolkan karakter yang baik hati, kita harus menampilkan 25 wajah yang seanggun mungkin. Walaupun tidak menutup kemungkinan ada tokoh yang buruk rupanya tetapi baik budi pekertinya. Wayang adalah seni pertunjukkan asli Indonesia yangn berkembang pesat dipulau Jawa dan Bali. Selain itu beberapa daerah seperti Sumatera dab Semenanjung Malaya juga memiliki beberapa budaya wayang yang terpengaruh oleh kebudayaan Jawa dan Hindu. UNESCO, lembaga yang membawahi kebudayaan dari PBB, pada 7 November 2003 nenetapkan wayang sebagai pertunjukkan bayangan boneka tersohor dari Indonesia, sebuah barisan mahakarya dunia yang tak ternilai dalam seni bertutur masterpiece Oral intangible Heritage of Humanity. d. Rias wajah disco Suatu riasan yang menggunakan warna- warna berani, tegas, tebal sesuai dengan kesempatan dan tema yang ditentukan dan hasil bauran make-up tetap halus dan terkesan extra ordinary. e. Rias wajah cikatri cacat Adalah suatu riasan wajah sebagaimana kita membuat model atau luka sehingga klien dalam penampilannya seperti orang cacat/luka. Cacat ini ada bermacam-macam variasi, seperti luka memar, bekas luka, hidung patah, mata yang abnormal, luka bakar, luka f. Rias wajah foto berwarna Adalah Pengaplikasian kosmetik diusahakan sehalus mungkin tanpa menghilangkan kesan alami. Intensitas cahaya dan set dekor juga ikut menentukan keberhasilan rias wajah model yang di foto. Rias wajah foto yang berhasil, mampu mencerminkan kepribadian atau karakter model yang di foto. i. Rias wajah film Rias Wajah Film digolongkan menjadi 3, yaitu 1 Rias Wajah Cantik menyempurnakan kecantikan si pemain film 2 Rias Wajah Karakter dibuat sedemikian rupa sehingga menunjang penjiwaan karakter tokoh yang diperankan, tanpa harus mengubah total 3 Rias Wajah Smink menciptakan imajinasi baru pada tokoh. g. Rias wajah karakter Rias wajah karakter adalah rias pada wajah yang digunakan untuk menampilkan karakter seseorang pada saat dipanggung. Rias wajah ini harus serasi dengan bentuk dan keadaan wajah, sifat, dari tokoh tersebut. Make-up karakter dimaksudkanuntuk membantu para pemain menggambarkan suatu peran dengan membuat wajahnya menyerupai peranan watak yang akan dimainkan. Djen Moch Soerjopranoto dan Titi Poerwosoenoe, 1984123. Karakter make up character Make up/Stage make up adalah untuk menampilkan watak tertentu bagi seseorang actor dan aktris di panggung. Rias wajah karakter dimaksudkan untuk membantu aktor menggambarkan suatu peran dengan membua wajahnya/mukanya 27 menyerupai muka peranan watak yang akan dimainkan http Tata rias dalam teater atau pergelaran mempunyai arti lebih spesifik, yaitu seni mengubah wajah untuk menggambarkan karakter tokoh. Tokoh dalam teater atau pergelaran memiliki karakter berbeda-beda. Tata rias merupakan salah satu cara menampilkan karakter tokoh yang berbeda-beda tersebut . Bellman & Willard F, 1977273. Wajah seorang penari memiliki kekurangan yang bisa disempurnakan dengan menggunakan tata rias. Seorang penari misalnya, memiliki hidung yang kurang mancung, mata yang tidak ekspresif, bibir yang kurang tegas, dan sebagiannya. Tata rias bisa menyempurnakan kekurangan tersebut sehingga ,muncul kesan hidung tampak mancung, mata menjadi ekspersif, dan bibir bergaris tegas. Penyempurnaan wajah dilakukan pada penari yang secara fisik telah sesuai dengan tokoh yang dimainkan. Misalnya, seorang remaja memerankan siswa sekolah, tat arias tidak perlu mengubah usia, tetapi cukup mengoreksi kekurangan yang ada untuk disempurnakan. Pemain yang tidak mernggunakanrias wajah, wajahnya akan tampak datar dan tidak memiliki dimensi. Karakter berarti watak, tat arias berfungsi melukiskan watak tokoh dengan mengubah wajah oemeran menyangkut aspek umur, ras, bentuk wajah dan tubuh. Karakter wajah merupakan cermin psikologis dan ;latar sosial tokoh yang hadir secara nyata. Misalnya, seorang yang optimis digambarkan dengan tarikan sudut mata cenderung ke atas. Sebaliknya, tokoh yang pesimistis cenderung memiliki karakter garis mata yang menurun. Tata rias memiliki kemampuan dalam mengubah sekaligus menampilkan karakter yang berbeda dari seorang pemeran. Wajah seorang pemain di atas pentas, tampak datar ketika tertimpa cahaya lampu. Oleh karena itu dibutuhkan tata rias untuk menampilkan dimensi wajah pemain. Tata rias berfungsi menegaskan garis-garis wajah karakter, sehingga saat berekspresi muncul efek gerak yang tegas dan dapat ditangkap oleh penonton. Seorang penata rias harus mencermati gerak ekspresi wajah untuk menentukan garis yang akan dibuat. Menampilkan wajah sesuai dengan tokoh membutuhkan garis baru yang ,membentuk wajah baru. Fungsi garis tidak sekedar menegaskan, tetapi juga menambahkan sehingga terbentuk tampilan yang berbeda dengan wajah asli pemain. Misalnya, seorang remaja yang memerankan seorang yang telah berumur 50 tahun. Wajah perlu ditambahkan garis-garis kerutan sesuai wajah seorang yang berusia 50 tahun. Seorang yang berperan menjadi tokoh binatang, maka perlu membuat garis-garis baru sesuai dengan karakter wajah binatang yang diperankan . 29 j. Rias wajah fantasi Adalah suatu seni tata rias yang bertujuan untuk membentuk kesan wajah model menjadi wujud khayalan yang di angan-angankan, tetapi segera dikenali oleh yang melihatnya. Rias wajah fantasi dapat juga merupakan perwujudan khayalan seorang ahli kecantikan yang ingin melukiskan angan-angan berupa, tokoh sejarah, pribadi, bunga atau hewan, dengan merias wajah, melukis di badan, menata rambut busana dan kelengkapannya.
Bahasayang digunakan adalah bahasa Jawa dengan dialek Jawa Timuran. Gordon Craig merupakan seorang sutradara yang menanamkan gagasannya untuk para aktor sehingga ia menjadikan sutradara sebagai pemegang kendali penuh sebuah pertunjukan teater (Herman J. Waluyo, 2001). Meskipun kekurangan wajah bisa ditutupi dengan tata rias, tetapi

1. tata rias korektiftata rias korektif adalahsuatu bentuk tata rias wajah yang bersifat menyempurnakan dan mengubah penampilan fisik yang dinilai kurang sempurna. Tata rias inilah yang paling sering digunakan oleh masyarakat. 2. Tata rias fantasitata rias fantasi adalah bentuk tata rias yang bertujuan untuk membentuk kesan wajah menjadi wujud khayalan tertentu. Seperti berupa bunga ataupun hewan. Biasanya ini dilakukan dengan merias bagian wajah, melukis di badan, menata rambut, dan sebagainya. 3. Tata rias karaktertata rias karakter adalah bentuk tata rias untuk mengubah wajah seseorang mulai dari usia, bangsa, sifat, dan ciri-ciri khusus yang melekat pada suatu tokoh atau karakter tertentu yang ingin sekali kalau salah kok malah itu jawaban nya kak?

Beritadan foto terbaru tata rias wajah - Make Over Luncurkan Foundation untuk Jenis Kulit Kering dan Bertekstur Kiriman Rai Dwi Purnama Dewi Mahasiswa Jurusan Film dan TV ABSTRAK Artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi serta pemahaman tentang pentingnya tata rias dalam sebuah film dan televisi untuk mendukung suksesnya sebuah produksi, yang bergelut di bidang tata rias maupun yang ingin terjun di dunia tata rias khususnya wajah . Sebelum aktor atau aktris yang akan beradu akting atau adegan sangat penting di rias terlebih dahulu. Apakah itu tata rias? Tata rias secara umum dapat diartikan sebagai salah satu ilmu yang mempelajari seni merias wajah untuk menampilkan kecantikan sendiri atau orang lain menggunakan kosmetik yang dapat menutupi dan menyamarkan kekurangan-kekurangan pada wajah dan alat-alat pada wajah serta teknik-teknik merias wajah itu sendiri. Tata rias wajah adalah seni menggunakan bahan-bahan kosmetik untuk mewujudkan wajah peranan. Tata rias wajah sangat penting. Orang yang mengerjakan tata rias disebut penata rias. Tugas seorang penata rias adalah memberi bantuan dengan jalan memberi dandanan atau perubahan-perubahan pada para pemain hingga terbentuk dunia panggung atau film maupun televisi dengan suasana yang kena dan wajar. Penata rias boleh seorang pria, boleh juga seorang wanita. Karena, yang dilihat adalah keahliannya dalam bidang tata rias. Seorang penata rias haruslah memiliki rasa seni yang tinggi. Selain harus memiliki rasa seni, penata rias harus terampil dan cekatan. Tata rias di dalam film maupun televisi tidak jauh beda dengan tata rias di atas panggung. Karena, sama-sama memiliki fungsi yaitu ditujukan untuk membentuk artistik yang mendukung pemeran dalam sebuah lakon/adegan. Rias wajah televisi termasuk rias wajah film, hanya disini kamera perekamnya adalah kamera elektronik sinematron. Rias wajah di film dan televisi digolongkan menjadi 3, yaitu Rias wajah cantik, rias wajah karakter dan rias wajah smink. Kata Kunci Tata rias wajah, Film dan Televisi PENDAHULUAN Di zaman modern ini, film merupakan salah satu hiburan yang saat ini masih ditunggu dan dikagumi oleh masyarakat. Tayangan yang pertama kali di tayangkan di tempat tertentu seperti bioskop, sangat dinanti masyarakat yang memang mencintai film. Lain halnya dengan tayangan televisi, masyarakat tidak perlu pergi ke bioskop untuk menonton sinema atau hiburan yang mereka inginkan, hanya dengan memiliki televisi mereka telah ditunjukan dengan tontonan yang banyak. Tapi taukah anda, sebelum membuat film langkah awal yang harus ditentukan adalah membuat cerita dan menentukan tujuan pembuatan film itu sendiri. Apakah sebagai hiburan, untuk mengangkat fenomena, sebagai pembelajaran dan pendidikan, ataukah hanya untuk menyampaikan moral tertentu, agar nantinya pembuatan film harus terfokus, sesuai dan terarah. Dibalik kemegahan dan keseruan film terdapat orang-orang dibelakang dan didepan layar/frame yang terus bekerja untuk membuat film menjadi layak untuk ditonton dan dipasarkan ke masyarakat. Orang-orang tersebut adalah para kru di lapangan maupun di luar lapangan, yakni produser, sutradara, penulis naskah, pemegang kamera, tata artistik, pengarah lampu, hingga pada pembantu umum. Salah satu dari kru film yang kali ini akan dibahas yakni Penata rias yaitu wajah, untuk proses film atau televisi itu sendiri. PEMBAHASAN Tata rias wajah adalah seni menggunakan bahan-bahan kosmetik untuk mewujudkan wajah peranan Harymawan,1988134. Tugas seorang penata rias adalah member bantuan dengan jalan memberi dandanan atau perubahan-perubahan pada para pemain hingga terbentuk dunia panggung sandiwara suasana yang kena dan wajar. Tata rias dapat dibedakan menjadi 2 kelompok yaitu tata rias wajah dasar dan tata rias wajah khusus. Tata rias wajah dasar mencakup tata rias wajah untuk pagi hari, tata rias wajah untuk sore hari dan tata rias wajah untuk malam hari Asi Tritanti, 20071. Tata rias wajah film digolongkan menjadi 3, yaitu Rias wajah cantik menyempurnakan kecantikan si pemain film Rias wajah karakter dibuat sedemikian rupa sehingga menunjang penjiwaan karakter tokoh yang diperankan, tanpa harus mengubah total Rias wajah smink menciptakan imajinasi baru pada tokoh. Tata rias berfungsi untuk menampilkan dimensi wajah pemain dan menegaskan garis-garis wajah karakter, sehingga saat berekspresi muncul efek gerak yang tegas dan dapat di tangkap oleh kamera. Seorang penata rias harus mencermati gerak ekspresi wajah untuk menentukan garis yang akan dibuat. Seperti gambar diatas, seorang pemuda tampan dirias dengan teknik tata rias wajah smink. Karena menciptakan imajinasi baru. Seorang penata rias membuat riasannya juga tetap berpacu pada naskah yang sutradara inginkan. Apakah itu berkarakter seram seperti monster dan lain sebagainya, penata rias harus tetap cekatan dan kreatif mewujudkan tata rias yang keren demi kelangsungan produksi film dan jika di televisi sama saja, tak jauh beda. Bedanya hanya pada budget yang di siapkan apakah dengan budget yang besar atau yang seadanya semua bisa di bicarakan antar tim produksi. Anda berkomitmen untuk seni tata rias untuk film dan televisi. Anda terobsesi dengan aspek kerajinan tangan. Proses kreatif anda dimulai dengan naskah dan dimana orang lain mungkin hanya melihat monster atau ratu kecantikan, tatapan artis dan desain detail akan berujung pada eksekusi teliti yang membuat anda dipekerjakan lagi dan lagi. Bekerja dengan professional gairah lain yang menghargai visi tunggal dan dedikasi untuk penonton, maka anda seorang penata rias atau Makeup artist. Tak hanya di film, produksi televisi juga sama tugasnya. Penata rias televisi termasuk rias wajah film, hanya disini kamera perekamnya adalah kamera elektronik sinematron. Karena itu prinsip dasarnya juga tidak jauh berbeda dengan rias wajah panggung,fantasi disini lebih spesifik diperhitungkan ketajaman gambar kurang baik disbanding dengan yang diberikan di film. Tata rias dibuat agak mendekati tata rias panggung, yaitu agak tebal dan sedikit kontras. Tetapi perlu juga diperhitungkan pengaruh lampu sorot yang dapat mempengaruhi warna. Dari beberapa pemaparan dan penjelasan tentang tata rias wajah, bisa di jawab judul artikel yang dimaksud , pentingkah tata rias wajah di sebuah film dan televisi ? yaitu sangat penting. Karena dalam sebuah produksi harus berpacu pada Mise En Scene yaitu pengadeganan. Yang berupa setting, makeup atau wardrobe, lighting dan ekspresi atau gestur. Yang menjadi satu kesatuan dan memang harus menjadi kesatuan. Karena pada dasarnya, artis/actor tidak akan bisa sempurna jika belum di makeup. Maka dari itu, tata rias wajah sangat penting untuk produksi yang baik. DAFTAR RUJUKAN j 15/6/2015 . 261 297 265 105 412 286 216 457

tata rias wajah yang umum digunakan untuk para pantomimer adalah